JANGAN TERLALU CEMAS DENGAN MASA DEPANMU
Oleh: Ustadz Humaidi Mufa, M.Pd
Dalam kehidupan ini, seringkali kita merasa cemas dan khawatir tentang apa yang akan terjadi di masa depan. Memang sering kali ketidakpastian yang terkait dengan karir, hubungan, dan kehidupan secara keseluruhan dapat membuat kita merasa gelisah. Namun, kita harus selalu ingat bahwa terlalu cemas dengan masa depan hanya akan menghambat kita untuk menikmati momen berproses saat ini.
Masa depan memang tidak dapat diprediksi dengan pasti. Namun, bukan berarti kita harus selalu merasa khawatir tentang apa yang akan terjadi selanjutnya. Mengkhawatirkan masa depan sebenarnya hanya akan membuang-buang waktu, energi dan mengganggu keseimbangan emosional kita. Sebaliknya, jika kita mau fokus pada apa yang dapat kita lakukan saat ini maka itu akan sangat membantu dalam tahapan mencapai tujuan kita.
Menghadapi masa depan dengan sikap yang positif, terus berproses dan percaya diri adalah kuncinya. Kita harus memiliki keyakinan bahwa kita adalah pribadi yang memiliki kemampuan untuk mengatasi segala tantangan yang akan datang. Dengan berusaha dan bekerja keras, maka niscaya kita dapat meraih kesuksesan dan mencapai Impian, tak peduli seberapa sulit atau sedikitnya harapan untuk mewujudkan asal ada keinginan kuat maka akan selalu terbuka jalannya.
Selain itu, penting juga untuk menghargai apa yang ada pada saat ini. Terlalu fokus pada masa depan dapat menyebabkan kita melewatkan kesempatan untuk menikmati kebahagiaan yang ada di sekitar kita saat ini. Setiap hari memiliki potensi untuk menjadi hari yang indah dan berarti. Oleh karena itu, jangan biarkan kecemasan merampas kebahagiaan kita. Teruslah berterima kasih kepada Allah dan Rasul-Nya, berterima kasih kepada sesama agar kita selalu memiliki keluasan hati dan pikiran dalam menyadari begitu banyak hal yang patut kita syukuri.
Tentu saja, tidak ada yang salah dengan memiliki rencana dan tujuan untuk masa depan. Namun, kita harus belajar untuk melepaskan kekhawatiran yang tidak perlu. Jika kita telah melakukan yang terbaik dan mengambil langkah-langkah yang tepat, maka kita tidak perlu terlalu cemas dengan apa yang akan terjadi. Jadi, jangan biarkan kecemasan menguasai pikiran dan hatimu. Tetaplah fokus pada saat ini dan percayalah bahwa masa depan akan membawa hal-hal yang baik. Nikmati momen sekarang dan berusaha untuk menjadi versi terbaik dari dirimu sendiri. Al Imam Syafii pernah berkata : “Tersenyumlah… Karena tidak ada yang dirugikan, Tuhanmu akan selalu ada, Rezekimu sudah tertulis, dan usiamu sudah ditentukan. Jadilah yang terindah (dengan senyuman) agar engkau selalu menyadari begitu banyak keindahan disekitarmu…” (HM)
Tulisan Lainnya
NO PERFECT LIAR
By: Jiddah Zainab Tak ada ciptaan Tuhan yang sia sia. Hanya saja banyak manusia yang belum faham hikmah dari banyak penciptaan Tuhan Seperti hal nya Tuhan menciptakan lidah tak bertul
DAUR HIDUP
Oleh Halimatus Sadiyah Siklus kehidupan yang tidak akan pernah selesai, jika manusia masih diberikan kesempatan untuk menghembuskan nafasnya. Akan selalu berputar mengikuti alur cerita
YAKIN, MAU SEPERTI INI SAJA ? (Sebuah Resolusi Untuk Tahun 2025)
Oleh: Humaidi Mufa Kita hidup di era yang serba cepat, di mana segala sesuatu seolah harus instan dan tidak boleh lama. Informasi mengalir deras, hiburan hadir tanpa jeda, dan peluang
KONTEMPLASI DIRI
By: Jiddah Zainab Demi Masa... (Q:S Al Ashr: 1) menjadi gambaran bagaimana Tuhan menjelaskan pentingnya kita memahami putaran waktu yang selama ini kita jalani. Tuha
MENYONGSONG GENERASI EMAS INDONESIA, SANTRI BISA APA ?
Oleh: Humaidi Mufa Santri memiliki posisi yang sangat penting dalam ekosistem pendidikan dan sosial di Indonesia. Sebagai pelaku utama yang menggabungkan nilai agama, kebangsaan, dan k
SISIHKAN RUANG HAMPA
Oleh Halimatus Sadiyah Perjalanan hidup yang tak pernah ada ujungnya dalam usaha merakit hal-hal yang membahagiakan, rasanya perlu untuk kita menyisikan ruang hampa, Ruang hampa adalah
RUANG BARU, HARAPAN BARU
Oleh Halimatus Sadiyah Dalam hidup manusia akan bertemu dengan beberapa fase kehidupan, Masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang. Masa lalu adalah "Pembelajaran" yang perlu kita
PUDARNYA BUDAYA DISKUSI, MENGAPA ?
Oleh: Humaidi Mufa Kegiatan bertukar pikiran (sharing opinion) dengan orang lain dalam memecahkan suatu permasalahan biasa disebut dengan diskusi. Salah satu pentingnya diskusi
VALIDASI
By: Jiddah Zainab Ikhlas adalah adalah satu suku kata yang mudah di ucapkan tapi bisa jadi multi tafsir dalam memahami sebuah rangkaian amal kebaikan. Ikhlas bisa di maknai menerima d
PENTINGNYA MENERAPKAN SELF BOUNDARIES DALAM KEHIDUPAN
Oleh : Halimah Sadiyah Self boundaries atau batasan diri adalah aturan yang kita buat untuk mengatur interaksi dengan orang lain, menjaga keseimbangan antara kebutuhan pribadi d