Oleh: Humaidi Mufa
Jika jatuh, bangunlah kembali. Bukan karena kita lemah, tapi karena kita sedang belajar berdiri lebih kuat. Jika gagal, cobalah lagi. Karena kegagalan bukan akhir, melainkan jalan memutar menuju versi terbaik dari diri kita. Jika semangat kendur, kencangkanlah lagi. Tarik napas, ambil jeda, lalu melangkah lagi dengan hati yang lebih siap. Hidup bukan tentang selalu menang, tapi tentang kita yang tidak pernah berhenti mencoba. Tentang menerima bahwa ada hari berat, tapi juga percaya bahwa hari baik akan datang. Tentang jatuh yang mengajarkan rendah hati, dan bangkit yang membentuk keberanian.
Dalam perjalanan hidup, kita semua akan sampai pada titik di mana kita sadar bahwa tidak semua hal bisa kita mengerti sekarang, dan tidak semua rasa harus segera diatasi. Kadang, kita hanya perlu belajar menerima. Bahwa beberapa pertanyaan memang tak akan pernah terjawab, dan beberapa luka akan tetap tinggal. Bukan sebagai beban, tapi sebagai pengingat bahwa kita pernah peduli, pernah jatuh, dan pernah bangkit.
Setiap hari adalah ruang untuk belajar. Kita belajar bahwa kekuatan sejati bukan hanya soal mampu menahan air mata, tapi juga soal berani melangkah meski hati masih rapuh. Kita belajar bahwa merelakan bukan berarti menyerah, melainkan sebuah bentuk keberanian untuk memberi ruang bagi diri sendiri bertumbuh. Untuk percaya bahwa keindahan bisa tumbuh dari kehilangan, dan harapan bisa lahir dari reruntuhan.
Setiap orang membawa cerita yang tak terlihat. Ada yang kehilangan, ada yang kecewa, ada yang berjuang dalam diam. Dan meski jalannya berbeda, satu hal yang menyatukan kita adalah keinginan untuk tetap berjalan untuk menemukan makna di balik semua yang terasa tak masuk akal.
Hidup bukan tentang menghapus semua kesedihan, melainkan tentang bagaimana kita hidup berdampingan dengannya, dan tetap menemukan cahaya. Kadang, yang kita butuhkan bukan jalan baru, tapi cara pandang baru. Melihat bahwa dari setiap akhir, selalu ada awal. Dari setiap rindu, ada kasih yang tak pernah putus.
Jadi, apa pun yang sedang kita hadapi apakah itu kehilangan, keraguan, atau keletihan. Ingatlah bahwa proses itu penting. Tidak semua harus diselesaikan hari ini. Yang penting, kamu tetap berjalan. Sekalipun pelan, asal tidak berhenti. Karena di ujung perjalanan ini, mungkin bukan jawaban yang kita temukan, tapi pemahaman. Bukan kesempurnaan, tapi kedamaian. (HM)
